Minggu, 04 Januari 2015

PENGERTIAN REPRESENTASI PENGETAHUAN


I.                   Pengertian Pengetahuan
Pengetahuan adalah Informasi yang telah diproses dan diorganisasikan untuk memperoleh pemahaman, pembelajaran dan pengalaman yang terakumulasi sehingga bisa diaplikasikan ke dalam masalah/proses bisnis tertentu. Pengetahuan dapat juga diartikan sebagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan akal.
Representasi pengetahuan merupakan hal penting dalam SP (Sistem Pakar) karena:
1.      Shell SP didesign untuk type representasi pengetahuan tertentu seperti baris dan logika
2.      Akan memberikan efek/akibat pengembangan, efisiensi, kecepatan dan perawatan system.
Study pengetahuan disebut epistemology



PENGETAHUAN PRIORI
Ø  Berasal dari bahasa Latin
Ø  Tidak bergantung pada pengalaman
Ø  Contohnya ("Semua bujangan belum menikah").

PENGETAHUAN POSTERIORI
Ø  Adalah pengetahuan yg diperoleh dari arti
Ø  Kebenaran dari pengetahuannya menggunakan pengalaman.
Ø  Contohnya ("Beberapa bujangan sangat bahagia").

Representasi pengetahuan adalah suatu teknik untuk merepresentasikan basis pengetahuan yang diperoleh ke dalam suatu skema/diagram tertentu sehingga dapat diketahui relasi/keterhubungan antara suatu data dengan data yang lain sehingga dapat diuji kebenaran penalarannya. Representasi pengetahuan biasanya digunakan untuk pembuatan sistem pakar di mana komputer dirancang untuk dapat mengambil keputusan seperti manusia agar dapat memecahkan permasalahan. Keragaman bentuk atau skema representasi pengetahuan telah dikembangkan tahun – tahun sebelumnya. Mylopoulus dan Levesque telah mengklasifikasikan susunan atau pola representasi menjadi empat kategori yaitu :
1.      Representasi logika, representasi ini menggunakan ekspresi – ekspresi logika formal untuk merepresentasikan basis pengetahuan. PROLOG merupakan bahasa pemrograman yang ideal dalam mengimplementasikan representasi logika.
2.      Representasi Prosedural, representasi ini menggambarkan pengetahuan sebagai sekumpulan instruksi untuk memecahkan suatu problema. Dalam sistem berbasis kaidah, aturan IF – THEN dapat ditafsirkan sebagai sebuah prosedur untuk mencapai tujuan pemecahan kondisi.
3.      Representasi Network, representasi ini menangkap pengetahuan sebagai sebuah graf di mana node – nodenya menggambarkan objek atau konsep dalam problema yang dihadapi, sedangkan lengkungan – lengkungannya menggambarkan hubungan atau asosiasi antara mereka. Contoh representasi network antara lain jaringan semantik dan graf.
4.      Representasi terstruktur, bahasa – bahasa representasi terstruktur memperluas jaringan dengan membuat setiap nodenya menjadi sebuah struktur data komplek yang berisi tempat – tempat bernama dengan nilai tertentu. Nilai – nilai ini dapat berupa data numerik atau simbolik sederhana, pointer ke frame (bingkai) lain, atau bahkan merupakan prosedur untuk mengerjakan tugas tertentu. Contoh dari representasi ini adalah skrip (script), frame, dan objek (object).

0 komentar:

Posting Komentar